Pertanyaan:
Apa hukum peringatan hari kelahiran Nabi (maulid Nabi) yang mulia?
Jawaban:
Alhamdulillah, wash shalatu was salamu ‘ala Nabiyyina Rasulillah.
Peringatan hari kelahiran Nabi yang mulia adalah wujud kebudayaan untuk mengungkapkan kecintaan kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, dorongan untuk meneladaninya, dan komitmen untuk mengikuti Syariat yang dibawanya.
Dan peringatan ini wajib dihindarkan dari hal-hal yang menyelisihi Syariat, dan di dalamnya cukup berisi kajian sirah (perjalanan hidup) dan syamail (sifat, akhlak dan semisalnya) beliau yang mulia, serta motivasi untuk berpegang teguh dengan agama. Wallahu a’lam.
Fatwa Syaikh Nuh ‘Ali Salman
(Mufti Dar Ifta Jordania Periode Lalu)
Diterjemahkan dari: https://www.aliftaa.jo/Question2.aspx?QuestionId=653#.Xbt_mtVS_IU
Penerjemah: Muhammad Abduh Negara
Leave a Reply