Oleh: Muhammad Abduh Negara
Salah satu rukun dalam khutbah Jum’at, adalah berdoa untuk mu’minin (orang-orang beriman) pada khutbah kedua. Doa yang dilantunkan adalah yang terkait urusan akhirat (ukhrawi), jika tidak mampu, bisa untuk urusan dunia (duniawi).
Bahkan jika khatib hanya berdoa untuk orang-orang yang hadir saat itu, atau empat puluh orang dari mereka, dengan ucapan “rahimakumullah” (semoga Allah merahmati kalian), maka itu sudah cukup.
Wallahu a’lam.
Rujukan: Ad-Dirasat Al-Fiqhiyyah ‘Ala Madzhab Al-Imam Asy-Syafi’i Fi Al-‘Ibadat wa Adillatiha, karya Syaikh Khalid bin ‘Abdullah Asy-Syaqafah, Halaman 349, Penerbit Darussalam, Kairo, Mesir.
Leave a Reply